Madina // GebrakNasional.com - Kepolisian Resor (Polres) Mandailing Natal (Madina) dan Polres Pidie Jaya menyalurkan bantuan kemanusiaan dari Paguyuban Tathya Dharaka Akpol 2005 kepada masyarakat yang terdampak banjir di wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Bantuan tersebut tiba di Kabupaten Madina dan Kabupaten Pidie Jaya pada Kamis (4/12/2025) dan langsung diterima oleh Kapolres Madina AKBP Arie Sofari Paloh serta Kapolres Pidie Jaya AKBP Ahmad Faisal Pasaribu. Setelah dilakukan pengecekan, bantuan segera digeser ke sejumlah titik penampungan warga.
Setibanya di dua wilayah tersebut, personel Polres langsung melakukan pendistribusian ke dapur umum masyarakat serta lokasi pengungsian yang membutuhkan suplai logistik. Proses distribusi dilakukan secara terkoordinasi guna memastikan bantuan tepat sasaran dan dapat dimanfaatkan segera oleh warga.
Kapolres Madina AKBP Arie Sofari Paloh menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud kepedulian yang terus dijaga oleh alumni Akpol 2005 terhadap masyarakat yang tengah mengalami musibah. Ia menegaskan bahwa di situasi bencana, solidaritas adalah hal yang paling utama.
“Kami dari Polres Madina mengucapkan terima kasih kepada Paguyuban Tathya Dharaka Akpol 2005. Bantuan ini sangat berarti bagi saudara-saudara kita yang sedang menghadapi masa sulit akibat banjir,” ujar AKBP Arie Sofari Paloh yang juga alumnus Akpol 2005.
Arie menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan situasi serta memastikan kebutuhan warga terdampak banjir tetap terpenuhi. “Kami pastikan seluruh bantuan tersalurkan dengan baik, dan kami tetap siaga memberikan dukungan penuh sampai kondisi benar-benar kembali normal,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Pidie Jaya AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, yang juga alumnus Akpol 2005, menyampaikan apresiasi atas kepedulian para alumni. Menurutnya, bantuan yang diterima sangat membantu operasional dapur umum dan kebutuhan mendesak masyarakat di lapangan.
“Bantuan ini sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan harian masyarakat yang terdampak banjir. Kami berkomitmen mendukung percepatan penanganan agar warga dapat segera pulih dan bangkit,” ujar AKBP Ahmad Faisal Pasaribu.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus memperkuat semangat gotong royong dalam menghadapi bencana. “Semakin banyak yang peduli, semakin cepat kondisi dapat pulih. Kebersamaan menjadi modal utama kita,” lanjutnya.
Penyaluran bantuan kemanusiaan ini disambut baik oleh warga setempat. Mereka mengaku terbantu dengan hadirnya dukungan yang datang di tengah keterbatasan akibat banjir yang melanda beberapa wilayah. (Wie)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar